Mengenal Kitab-Kitab Allah Dan Rosul Penerimanya

Mengenal Kitab-Kitab Allah Dan Rosul Penerimanya – Saat menjalankan kehidupan, umat Muslim harus berdasar pada kitab suci Al Quran. Tetapi, seorang Muslim harus ketahui jika ada kitab-kitab yang lain di turunkan ke Nabi dan Rasul-Nya saat sebelum Alquran.

Memercayai kehadiran kitab-kitab itu termasuk juga ke rukun iman yang ke-3 , yaitu iman ke kitab-kitab Allah. Allah kembali memperjelas hal itu dalam surat An Nisa ayat 136 yang maknanya: “Wahai beberapa orang yang memiliki iman!

Teruslah memiliki iman ke Allah dan Rasul-Nya (Muhammad) dan ke Kitab (Al-Qur’an) yang di turunkan ke Rasul-Nya, dan kitab yang di turunkan sebelumnya. Barangsiapa ingkar ke Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari selanjutnya, karena itu benar-benar, orang itu sudah salah jalan benar-benar jauh.”

kitab-kitab Allah menerangkan mengenai ketentuan, ketetapan, perintah, dan larangan yang perlu jadi dasar untuk umat manusia dalam jalankan hidupnya hingga dapat capai kebahagiaan hidup, baik di dunia atau di akhitat.

Kitab-kitab Allah turun pada periode yang berbeda, tapi memiliki kandungan dasar tuntunan yang serupa, yaitu tuntunan tauhid atau ke-Esaan Allah SWT. Karena itu di artikel ini kita akan membahas dan mengenali kitab-kitab Allah SWT Dan beberapa Rosul penerimanya.

Berikut Kitab-Kitab Allah Dan Rosul Penerimanya

1. Kitab Taurat

Kitab Taurat adalah kitab suci yang diwahyukan Allah SWT ke Nabi Musa AS menjadi panduan dan tuntunan untuk dianya dan Bani Israil. Allah SWT berfirman:
وَاٰتَيۡنَا مُوۡسَى الۡـكِتٰبَ وَ جَعَلۡنٰهُ هُدًى لِّبَنِىۡۤ اِسۡرَآءِيۡلَ اَلَّا تَتَّخِذُوۡا مِنۡ دُوۡنِىۡ وَكِيۡلًا
“Dan Kami beri ke Musa, Kitab (Taurat) dan Kami jadikannya panduan untuk Bani Israil (dengan firman), “Jangan sampai kamu ambil (perlindungan) selainnya Aku.”” (QS. Al Isra: 2)

Diambil dari buku Pengajaran Agama Islam dan Budi Pekerti oleh Mustahdi dan Mustakim (2014: 7), Taurat sebagai salah satunya dari 3 elemen (Thora, Nabin, dan Khetubin) yang ada dalam kitab suci agama Yahudi yang disebutkan Biblia (al-Kitab).

Isi dasar Kitab Taurat dikenali dengan Sepuluh Hukum (Ten Commandements) atau Sepuluh Firman yang diterima Nabi Musa AS di atas Bukit Tursina (Gunung Sinai). Sepuluh Hukum itu berisi asas-asas kepercayaan (akidah) dan asas-asas kebaktian (syariah).

2. Kitab Zabur

Zabur ialah kitab suci yang di turunkan untuk golongan Bani Israil lewat Nabi Daud AS. Dengan bahasa Ibrani, Zabur disebutkan dengan mizmar, yakni nyanyian rohani yang dipandang suci. Adapun ayat yang memperjelas kehadiran kitab Zabur ialah:

وَرَبُّكَ اَعۡلَمُ بِمَنۡ فِى السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضِ‌ؕ وَلَقَدۡ فَضَّلۡنَا بَعۡضَ النَّبِيّٖنَ عَلٰى بَعۡضٍ‌ وَّاٰتَيۡنَا دَاوٗدَ زَبُوۡرًا‏
“Dan Tuhanmu lebih ketahui siapakah yang di di bumi dan langit. Dan benar-benar, Kami sudah memberi kelebihan ke beberapa nabi-nabi atas beberapa (yang lain), dan Kami beri Zabur ke Dawud.”

Kitab Zabur berisi kelompok ayat-ayat yang dipandang suci. Ada 150 surat dalam Kitab Zabur yang tidak memiliki kandungan hukum, tapi cuma berisi saran-nasihat, makna, sanjungan, dan pujian ke Allah SWT.

3. Kitab Injil

Kitab Injil ialah kitab suci Allah SWT yang diwahyukan ke Nabi Isa AS sebagai panduan dan sinar penerang untuk umat manusia. Seperti yang diterangkan dalam Al Quran, Kitab Injil di turunkan ke Nabi Isa AS untuk mengajari tauhid ke umatnya supaya meng-Esakan Allah dan tidak menyekutukan-Nya.

Keterangan ini tercatat dalam surat Al Hadid ayat 27.
ثُمَّ قَفَّيۡنَا عَلٰٓى اٰثَارِهِمۡ بِرُسُلِنَا وَقَفَّيۡنَا بِعِيۡسَى ابۡنِ مَرۡيَمَ وَاٰتَيۡنٰهُ الۡاِنۡجِيۡلَ وَجَعَلۡنَا فِىۡ قُلُوۡبِ الَّذِيۡنَ اتَّبَعُوۡهُ رَاۡفَةً وَّرَحۡمَةً…
“Selanjutnya Kami susulkan rasul-rasul Kami ikuti tapak jejak mereka dan Kami susulkan (juga) Isa putra Maryam; Dan Kami beri Injil padanya dan Kami menjadikan rasa sopan dan kasih-sayang dalam hati beberapa orang yang ikutinya…” (Qs. Al Hadid: 27)

Selainnya berisi info berkenaan perintah untuk meng-Esakan Allah, Kitab Injil menerangkan akan lahir nabi paling akhir yang tutup beberapa nabi dan rasul namanya Ahmad atau Muhammad SAW.

Injil telah alami peralihan dan pergantian yang sudah dilakukan oleh manusia. Kitab Injil yang saat ini lebih berisi tulisan dan catatan mengenai riwayat hidup Nabi Isa AS. Kitab ini dicatat menurut versus penulisnya, yakni Matius, Markus, Lukas, dan Yahya (Yohana).

4. Kitab Alquran

Kitab Alquran di turunkan Allah ke Nabi Muhammad SAW lewat malaikat Jibril secara perlahan-lahan, persisnya sepanjang 22 tahun dua bulan 22 hari. Alquran terdiri dari 30 juz, 114 surat, 6.236 ayat, 74.437 kalimat, dan 325.345 huruf.

Dengan diterimanya wahyu pertama, surat Al Alaq ayat 1-5, Nabi Muhammad SAW diangkat sebagai Rasul yang memiliki arti manusia opsi Allah yang dikasih wahyu untuk dikatakan ke umatnya.

Alquran yang diwahyukan ke Nabi Muhammad SAW ini hapus beberapa syariat yang tercantum dalam kitab-kitab sebelumnya dan lengkapinya dengan bimbingan yang sesuai perubahan jaman.

Dengan begitu, Alquran jadi kitab suci terkomplet dan berlaku untuk semua umat manusia sampai akhir jaman. Karenanya, sebagai umat Muslim, kita tak perlu meragukannya. Seperti firman Allah SWT yang mengeluarkan bunyi:
ذٰلِكَ الْكِتٰبُ لَا رَيْبَ ۛ فِيْهِ ۛ ھُدًى لِّلْمُتَّقِيْنَ
Zaalikal Kitaabu laa hilanga fiih; udal lilmuttaqiin
“Kitab (Al-Qur’an) ini tidak ada kebimbangan kepadanya; panduan untuk mereka yang bertakwa,”

Nah adik-adik itulah ulasan tentang materi mengenal kitab-kitab allah dan rosul penerimanya . Semoga apa yang kami sajikan ini bermanfaat bagi kita semua selain memahami materi kita juga bisa memperdalam ilmu Agama Islam dan keimanan kita Terhadap Allah SWT.